Langsung ke konten utama

Samakan dengan Kisah Dajjal, Kontroversi Film Mesiah Netflix !!!!


KONTROVERSI FILM MESIAH Netflix  - Akhir-akhir ini dunia perfilman Indonesia, sedikit riweh akibat kehadiran serial yang di rilis oleh Netflix. Film Messiah adalah film serial yang di rillis oleh Netflix, yang mana adegan dan visualisasi film tersebut di samakan dengan Kisah dajjal. Film Messiah menjadi kontroversi karena banyak masyarakat yang merasa film tersebut. Dalam trailer berdurasi 2 menit 8 detik tersebut,kita disuguhkan dengan sosok misterius yang diperankan oleh Mehdi Dehbi, di mana dia memiliki banyak pengikut dan dapat melakukan hal bersifat ajaib seperti menghilang tiba-tiba ataupun menembus pusaran angin tornado.

Meskipun begitu, jati diri sosok misterius ini belum jelas apakah mengarah kepada Mesias atau malah dajjal seperti dugaan banyak pengguna media sosial.

Dilansir dari The Daily Dot, terdapat sejumlah pengguna social media yang menghubung-hubungkan sosok misterius dari film yang akan dirilis pada bulan Desember 2019 ini.
           
 Di balik itu, Pada cuplikan Trailer tersebut terdapat shoot gambar yang mengarahkan pada sebuah tembok dengan tulisan False God atau Tuhan Palsu, yang tengah tersulut api. Bahkan , di dalam cuplikan tersebut terdapat kata-kata kontroversial yang bertuliskan “Apakah Dia Akan Membuatmu Berubah
Masih sangat misteri apa sebenarnya yang digambarkan pada film Mesiah tersebut. Karena adegan yang divisualisasikan pada film tesebut sangat mampu menggiring penonton pada dua kemungkinan. Sebab, Scene yang tergambar pada film dan adegan yang di mainkan oleh Mehdi Dehbi sangat sama seperti kisah dajjal, tetapi karakter yang di gambarkan pada film yang di perankan  Mehdi Dehbi , Sosoknya sangat sama seperti Mesiiah , Kita tidak akan mampu menerka, opini apa yang ingin di bangun oleh Netflix sebelum melihat full tersebut, akan tetapi, jika film tersebut  benar adanya akan menggambarkan kekuatan Dajjal, tetapi memakai karakter rupa yang sama dengan Mesiiah , maka, itu akan menjadi pergulatan public yang sangat menganggkan, apalagi di tengah maraknya permasalaan tentang religiusitas yang terjadi di Indonesia.
 Begitulah Sekilas Informasi tentang, Kontroversi Film Mesiah Netflix yang sampai saat ini masih menjadi perdebatan di sosil media. Semoga bermanfaat dan mampu memberi informai buat semua.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

SAMPOERNA MOBILE SAVING , SOLUSI MERAIH INDAHNYA MENABUNG MENUJU MENJADI "SULTAN DADAKAN"

    Hai guys… hari gini masih ribet dan masih bingung milih mobile bangking, abis tu bingung gitu mau milih saving dimana?, kali ini Bank Sahabat Sampoerna (Bank Sampoerna), tepatnya   Oktober 2022 menyelenggarakan event  yang sangat memukau terkait dengan peluncuran perbankan terbaru yang di luncurkan oleh Sampoerna – yang memiliki solusi layanan perbankan terbaru Sampoerna Mobile Banking kembali menghadirkan kejutan spesial bagi segenap nasabah dan masyarakat di Medan, Sumatera Utara melalui gelaran undian Grand Prize Sampoerna Mobile Saving bertajuk “Sultan Dadakan Sumut.” Hemmmm Sultan dadakan ngak tuh …..   Gelaran yang diselenggarakan merupakan wujud dari penghargaan Bank Sampoerna atas komitmen dan loyalitas yang ditunjukkan nasabah setia dan masyarakat Sumatera Utara terhadap berbagai layanan Bank Sampoerna, terutama bagi nasabah aktif dan nasabah baru Sampoerna Mobile Saving.    Acara yang telah berlangsung selama tiga hari, dar...
Nasehat Cinta ................................        Mencintai berbagai makna dalam kehidupan ini. Namun antara insan yang beragama dan tidak tentu lain cara dan lain mengaplikasikannya dikehidupan ini .  cinta haruslah sejalan dengan apa yang telah digariskan oleh Allah.  mencintai itu bukan menuruti semua maunya, apalagi maksiat | mencintai itu mengarahkannya agar selamat dunia dan akhirat menyayangi itu bukan berarti tak boleh membuatnya bersedih | terkadang pelajaran datang dari yang pahit, asal semua karena Allah mengasihi bukan berarti harus selalu bersama-sama | seringkali terpisah, karena Allah, itu pelajaran berharga parahnya, kita kerap memaksakan cinta dengan cara dan maunya kita | tapi kita melupakan maunya Allah dan apa yang Allah ingin dari kita mencinta, menyayangi, mengasihi dengan cara dan maunya Allah | justru disitu sumber bahagia, walau ada sakit, pahit, duka dan kecewa cintail...
 kalaw niat udah lurus  woles aja ..................   Yang berat itu meluruskan niat, ikhlas karena Allah Swt semata, mengemudi jiwa dan badan untuk menaati Allah, yang lain ringan Maka saat kita sudah berhati-hati menjaga niat, membaguskan pelaksanannya, dan menjaga setelahnya, itu sudah cukup Adapun setelahnya, amal kita dibicarakan, dicaci-maki, disalah-pahami, atau sengaja dimanipulasi, itu bukan urusan kita lagi Toh tiap-tiap manusia akan sibuk sendiri-sendiri di yaumil hisab, bila niat dan cara sudah sesuai Islam, yang lain ringan saja Amalan baik itu bila diniatkan karena Allah, penilaian manusia jadi tak terlalu penting, suka syukur, tak suka juga tidak apa Setelahnya ada yang memfitnah, itu juga tak mengapa, takkan melukai suatu kejahatan, kecuali pada pelakunya, yakin saja Berbohong, memanipulasi, memfitnah, mengarang cerita, itu tanda panik tak terdidik, tanda picik dan licik, jauh dari yang cerdik Hidayah itu punya banyak pin...